Pengertian Silogisme

Diposting pada

Materi.Co.ID – Hay hay bertemu lagi dengan artikel materi.co.id. Kali ini kita akan membahas tentang pengertian silogisme hingga contohnya. Simak ulasan lengkap nya dibawah ini.

√ Pengertian Silogisme , Unsur , Jenis dan Contoh Secara Lengkap


Pengertian Silogisme

Silogisme ialah suatu jenis penalaran deduksi secara tidak langsung. Silogisme juga sebuah penemuan terbesar dari ahli filsafat terkenal yaitu Aristoteles.

Silogisme ialah suatu argument deduktif yang terdiri dari dua premis dan satu kesimpulan. Silogisme ialah setiap penyimpulan tidak langsung, yang dari dua proposisi (premis-premis) disimpulkan suatu proposisi baru (kesimpulan). Premis yang pertama dinamai premis umum (premis mayor) dan premis yang kedua dinamai premis khusus (premis minor). Kesimpulan itu berhubungan dekat sekali dengan premis-premis yang ada. Apabila premisnya benar maka kesimpulannya juga benar.


Unsur – Unsur Silogisme

  • Premis Mayor

ialah keputusan pertama , yang umumnya dinamai premis mayor . Premis memiliki arti kalimat yang dijadikan dasar penarikan kesimpulan. Premis mayor berarti pangkal pikir yang memuat term mayor dari silogisme itu , dimana nantinya akan timbul menjadi predikat dalam kesimpulan.


  • Premis Minor

Ialah keputusan kedua , yang dinamai dengan premis minor. Premis minor artinya pangkal pikiran yang kecil dari silogisme , dimana nantinya akan timbul menjadi predikat dalam kesimpulan.


  • Medium

ialah bagian – bagian yang sama dalam 2 keputusan , diebut medium atau term menengah , sebab ia terdapat pada kedua premis yaitu mayor dan minor , maka guna sebagai penghubung antara keduanya , tetapi tidak muncul dalam kesimpulan.


  • Kesimpulan

ialah keputusan ketiga yang disebut kesimpulan , ialah keputusan baru yang menjelaskan bahwa apa yang benar dalam mayor , juga benar dalam term minor.

Baca Juga  Teks Observasi


Jenis – Jenis Silogisme

  • Silogisme kategoris

Silogisme ini ialah silogisme yang semua proposinya tergolong kategorial. Kemudian proposisi yang mengandung silogisme dinamai dengan premis yang kemudian bisa dibedakan menjadi premis mayor (premis yang termnya menjadi predikat), dan premis minor (premis yang termnya menjadi subjek).

Contohnya :

· Semua makhluk hidup didunia pasti mati (premis mayor/premis umum)
· Orang utan ialah hewan yang dilindungi (premis minor/premis khusus)
· Orang utan pasti akan mati (konklusi/kesimpulan)


  • Silogisme hipotetik

Yang dimaksud dengan silogisme hipotetik itu ialah suatu argumen atau suatu pendapat yang premis mayornya berupa proposisi hipotetik, sedangkan premis minornya adalah proposisi katagorik.

Contohnya :

· Apabila lapar saya makan roti (mayor)
· Sekarang lapar (minor)
· Saya lapar makan roti (konklusi).


  • Silogisme alternative

Silogisme alternatif ialah silogisme yang terdiri dari premis mayor berupa proposisi alternatif. Proposisi alternatif itu bila premis minornya membenarkan salah satu alternatifnya.

Contoh :

· Hidayat tinggal di Banda Aceh atau Calang
· Hidayat tinggal di Banda Aceh
· Jadi, Hidayat tidak tinggal di Calang.


  • Entimen

Silogisme ini jarang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Baik dalam tulisan maupun lisan. Yang dikemukakan hanya premis minor dan kesimpulannya.
Contoh :
· PU : Anak yang sholeh selalu rajin beribadah
· PK : Ari adalah anak yang sholeh.
· K : Ari rajin beribadah.
· Entimen : Ari rajin beribadah, karena ia anak sholeh.


  • Silogisme Disjungtif

Silogisme disjungtif merupakan silogisme yang premis mayornya merupakan disjungtif, sedangkan premis minornya bersifat kategorik yang mengakui atau mengingkari salah satu alternatif yang dinamai dengan premis mayor.

Contoh :
· Devan masuk sekolah atau tidak. (premis 1/mayor)
· Ternyata devan tidak masuk sekolah. (premis 2/minor)
· Ia tidak masuk sekolah. (konklusi).

Baca Juga  Kata Pengantar

Demikianlah bahasan kita mengenai pengertian poster . Terima kasih bagi yang menyempatkan waktu untuk membaca dan mampir di artikel √ Pengertian Silogisme : Unsur, Jenis & Contohnya Lengkap . Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kamu 🙂


Baca Juga Artikel