Pengertian Essay

Diposting pada

Materi.Co.ID Hay hay bertemu lagi dengan artikel materi.co.id, kali ini kita akan membahas tentang essay serta langkah langkah membuat essay secara lengkap. simak bahasan nya dibawah ini.

√ Pengertian Essay , Ciri - Ciri , Jenis , Struktur dan Contoh nya Secara Lengkap


Pengertian Essay

Kata essay atau esai berasal dari bahasa Inggris “Esai” yang berarti karangan, artikel, tulisan dan sejenisnya. Ada juga yang berpendapat dari bahasa Latin “Esei” yang memiliki makna sastra.

Jadi pengertian essay atau esai ialah sebuah karangan bebas yang mempunyai tujuan subjektif berdasarkan opini penulis. Oleh karena itu, menulis esai mengharuskan kita untuk se-kreatif mungkin agar tulisannya menarik.


Pengertian Esai Menurut Para Ahli

1. Menurut H.B Jassin

Esai ialah uraian tulisan yang membicarakan bermacam-macam masalah, baik politik, sosial, hukum, pertanian dan lain sebaginya. Esai tidak tersusun secara teratur akan tetapi ada garis besar yang dapat dipetik dari bermacam tulisan yang diutarakan.


2. Menurut Umar Muktar

Esai ialah sebuah karangan prosa yang mengupas secara sepintas akan tetapi akurat, padat, dan berisi mengenai berbagai masalah, seperti politik, kesusastraan, seni, dan budaya dari sudut pandang penulisnya.


3. Menurut Soetomo

Esai ialah karangan pendek mengenai suatu masalah yang yang perhatian publik untuk diselidiki dan dibahas.


4. Menurut Fajri dalam Pujiono

Esai ialah suatu tulisan yang menguraikan tentang masalah secara sepintas dari sudut pandang penulisnya sendiri.


5. Menurut Sumardjo, Jakob dan Saini K.M

Esai ialah suatu karangan pendek tentang fakta yang kemudian dikupas menurut pandangan pribadi penulisnya.


6. Menurut Budiman, Arief dalam Djuharie

Esai ialah suatu karangan yang tidak terlalu panjang, biasanya esai dikemukakan seperti bentuk prosa, yang mempersoalkan masalah tertentu secara mudah dan sepintas.


7. Menurut Apriliani

Esai ialah karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas dan lugas dari sudut pandang penulisnya.


8. Menurut Wikipedia

Esai ialah tulisan yang menggambarkan opini penulis tentang masalah-masalah tertentu yang coba ditelaah oleh penulisnya sendiri.


9. Menurut Kuncoro Mudrajad

Esai ialah komposisi prosa yang singkat dan padat. Di dalam esai mengekspresikan opini penulis tentang subyek tertentu yang disertai dengan data.

Baca Juga  Paragraf Generalisasi

10. Menurut Jassin dalam Pujiono

Esai ialah suatu tulisan ilmiah yang membicarkan bermacam ragam masalah, yang tidak tersusun secara sistematis atau teratur.


11. Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

Esai ialah sebagai karya tulis atau karangan ilmiah yang dalamnya memaparkan tentang masalah tertentu dari sudut pandang pribadi penulis dengan disertai data yang valid.


Ciri – Ciri Essay

  1. Karya Tulis Pendek

salah satu jenis prosa yang menjadi sajak dalam bentuk tulisan. Esai ini ditulis dalam jumlah wacana yang pendek, oleh karena itu isinya bersifat analisis yang ringkas, padat dan jelas.


     2. Mempunyai Gaya Bahasa yang Khusus

Esai bisa ditulis oleh tiap orang yang berasumsi tentang kejadian ataupum membawa kejadian untuk berdiskusi, sehingga esai mempunyai gaya bahasa yang khusus seperti dengan kepribadian penulisnya.


Jenis – Jenis Essay

1. Deskriptif

Ialah jenis esai yang mendeskripsikan seseorang atau benda “subjek atau objek” yang menarik perhatian pengarang. Objek yang digambarkan dalam jenis esai ini dapat berbentuk seperti rumah, hewan, dan lain sebagainya. Inti dalam esai jenis ini yaitu penulis menggambarkan suatu objek yang menarik perhatiannya.


2. Tajuk

Ialah jenis esai yang berisi opini yang biasanya dimuat dalam surat kabar yang membahas tentang isu yang sedang hangat dimasyarakat, baik itu isu pemerintah, politik, pendidikan, fashion ataupun isu yang lainnya sesuai jenis surat kabar yang diterbitkan.


3. Cukilan Watak

Esai jenis ini memungkinkan seorang penulis menjelaskan cuplikan sifat seseorang terkait isu kepada para pembaca. Dalam esai ini tidak menulis kisah seseorang atau biografi, hanya saja penulis mengungkapkan sedikit sifat yang ada pada tokoh yang terkait dalam cerita atau isu dalam esai tersebut.


4. Pribadi

Sama hal nya dengan esai cukilan watak, namun dalam esai pribadi, penulis esai bercerita tentang dirinya sendiri dalam esai tersebut. Dengan jelas penulis mengungkapkan pendapatnya tentang isu yang menarik perhatiannya.


5. Reflektif

Ialah jenis esai yang membahas suatu isu atau topik dengan sungguh-sungguh dan penjelasan yang dalam dan berhubungan dengan kehidupan seperti kebijakan pemerintahan, isu politik dan pendidikan untuk dijadikan sebuah perenungan kepada pembaca.

Baca Juga  Teks Berita

6. Kritik

Ialah jenis esai yang berisi pembahasan penulis kepada suatu uraian seni, misalnya sebuah film maupun lukisan.


Struktur Essay

1. Pendahuluan

Di dalam pendahuluan, kita dapat mengungkapkan tema yang akan dibahas dalam keseluruhan esai. Unsur di dalam pendahuluan ialah latar belakang dan opini pribadi penulis tentang tema yang akan dibahas secara lebih jelas dan detail pada bagian selanjutnya.


2. Isi/Pembahasan

Isi atau pembahasan ialah bagian dari esai yang menjelaskan tema tulisan secara lebih detail. Di dalam isi, penulis menjelaskan pendapatnya secara kronologis atau berstruktur , data atau fakta bertujuan supaya pembaca lebih yakin dengan apa yang disampaikan penulis dalam bagian ini.


3. Kesimpulan/Penutup

Kesimpulan ialah bagian terakhir dalam struktur esai. dan Bagian ini berisi kalimat yang menyimpulkan tentang apa yang sudah disampaikan di pendahuluan dan pembahasan.


Manfaat Essay

  1. Berbagi dan membuka pengalaman, ide dan opini kepada orang lain.
  2. Mengembangkan gagasan-gagasan baru dari sudut pandang yang berbeda.
  3. Sebagai jembatan antara pendapat satu dengan pendapat lain yang terjadi di masyarakat.
  4. Sebagai bahan pertimbangan oleh semua pihak dalam mengeluarkan berbagai pendapat.
  5. Sebagai penyeimbang perbedaan pendapat agar tidak saling berbenturan.
  6. Sebagai solusi baru yang mungkin dapat direalisasikan pada bidangnya.
  7. Sebagai alat ukur bagi diri sendiri tentang sejauh mana kemampuan menulisnya.

Langkah – Langkah Pembuatan Essay

  1. Menentukan tema atau topik
  2. Membuat garis besar utnuk ide yang akan bahas
  3. Menuliskan pendapat sebagai penulis dengan kalimat yang singkat dan jelas
  4. Menulis tubuh esai – memulai dengan memilih poin penting yang akan dibahas, lalu mulailah buat beberapa subtema pembahasan supaya pembaca lebih mudah
  5. memahami maksud dari gagasan, selanjutnya kembangkan subtema yang telah dibuat sebelumnya.
  6. Membuat paragraf pertama yang bersifat sebagai pendahuluan (alasan atau latar belakang penulisan esai).
  7. Membuat kesimpulan.

Contoh Essay

Judul : Tingkat Depresi Pada Mahasiswa Akhir

Mahasiswa akhir adalah sebutan untuk mahasiswa yang sudah memasuki semester-semester akhir, dimulai dari semester 7. Banyak orang, terutama yang tidak merasakan bagaimana perkuliahan, mempertanyakan mengapa banyak mahasiswa akhir yang terlihat depresi. Bukankah, depresi itu sebuah penyakit jika ada masalah yang sangat berat, misalnya broken home?

Depresi, dapat diartikan sebagai sebuah kondisi medis yang dirasakan seseorang, terutama sedih dan frustasi, sehingga dapat berdampak kepada kesehatan mentalnya. Tindakan-tindakan negatif pun dapat dilakukan oleh seseorang yang depresi, salah satunya bunuh diri. Untuk itu, kita tidak dapat sembarangan men “judge” seseorang depresi, dan jangan juga seenaknya meremehkan mereka.

Baca Juga  Kalimat Tunggal

Mahasiswa akhir memang cenderung merasakan depresi, tetap tidak akut. Tugas yang banyak, belum lagi mengejar-ngejar dosen pembimbing skripsi supaya bisa cepat wisuda, tapi berminggu-minggu konsul, tidak ada perkembangan. Selalu berakhir dengan kertas yang dicoret-coret dan dikuliahkan kembali secara pribadi di ruangan sang dosen.

Belum lagi jika bertemu teman-teman SMP-SMA saat reuni, banyak yang sudah wisuda, banyak yang berkabar akan melanjutkan kuliah, ada yang sudah beranak dua, atau yang karier nya sudah menanjak. Sedangkan sang mahasiswa akhir ini, hanya bisa mendengarkan dengan tersenyum pahit, karena naskah skripsinya masih diulang-ulang di Bab 2.

Keluarga pun tidak ada bedanya. Kumpul keluarga besar, bukannya bersenang-senang, bukannya saling tanya kabar sambil tersenyum sumringah dan makan enak, malah ditanya “kapan sidang?”. Pertanyaan yang jawabannya sangat sulit dicari oleh mahasiswa akhir. Pertanyaan “keramat”, kalau kata mereka. Tidak ada orang yang boleh sembarangan menanyakan itu.

Faktor-faktor ini tentunya membuat seseorang semakin frustasi dan memaksakan diri untuk menyelesaikan pendidikan nya di bangku perkuliahan. Disinilah tanda depresi dapat kita ketahui. Kita tahu, tidak semua hal dapat berjalan dengan lancer. Begitu juga skripsi. Serajin apapun kita, sebisa apapun kita, faktor jenuh dan merasa tidak sanggup pasti tak dapat dihindari.

Dan akhirnya, depresi pun tak terelakkan. Di Indonesia, sistem pendidikan yang sangat ketat membuat banyak mahasiswa akhir akhirnya menyerah dengan mengakhiri hidup mereka. Karena? Ya, depresi. Sekali lagi, depresi tidak dapat dipandang enteng. Sudah banyak kejadian yang tidak mengenakkan diakibatkan dari depresi ini.


Demikian pembahasan kita mengenai essay .Terima kasih bagi yang menyampatkan waktu untuk membaca dan mampir di artikel √ Pengertian Essay : Ciri, Jenis, Struktur, Manfaat, Langkah & Contohnya Lengkap ,semoga bermanfaat dan menambah wawasan kamu 🙂


Baca Juga Artikel Lainnya