Materi.Co.ID – Hay hay bertemu lagi dengan artikel materi.co.id . Kali ini kita akan membahas tentang sentrosom. Simak ulasan lengkap nya dibawah ini.
Pengertian Sentrosom
Sentrosom ialah organel sel yang berfungsi aktif pada pembelahan sel dan hanya terdapat pada sel hewan. Sentrosom juga merupakan wilayah sel di mana mikrotubulus dipecah dan dirakit selama dalam pembelahan sel. Sentrosom terletak di samping inti, dan berisi 2 sentriol.
Pada metafase, para sentriol akan memisahkan dan dua daerah dari Sentrosom terkandung mereka pindah ke sisi berlawanan dari sel sebagai mikrotubulus membentuk spindle. Spindle secara merata membagi kromosom menjadi 2 sel anak.
Sentrosom diganti hanya sekali per siklus sel sehingga setiap sel anak mewarisi satu sentrosom, mengandung dua sentriol. Sentrosom bereplikasi selama interfase dari siklus sel.
Selama profase mitosis, para sentrosom pindah ke kutub yang berlawanan dari sel. Gelendong mitosis lalu terbentuk antara dua sentrosom. Sesudah proses pembagian, masing-masing dari sel anak akan menerima satu sentrosom.
Sentrosom tidak dibutuhkan untuk perkembangan mitosis. Saat sentrosom disinari oleh laser, mitosis berlangsung dengan spindle normal. Dengan tidak terdapatnya Sentrosom tersebut, mikrotubulus dari spindle dipusatkan menggunakan motor yang akan memungkinkan pembentukan spindle bipolar.
Fungsi Sentrosom
Setiap spesies diartikan oleh jumlah kromosom yang pasti untuk spesies. Sel manusia mempunyai 23 pasang atau 46 kromosom. Selama fase-S pembelahan sel mitosis, setiap kromosom membelah menjadi 2 kromatid. Untuk menjamin kelangsungan spesies, jumlah kromosom dalam setiap sel anak ialah sama seperti yang di sel ibu.
Fungsi Sentrosom, selama pembelahan sel ialah guna mempertahankan jumlah kromosom. Replikasi DNA selama pembelahan sel diikuti dengan pemisahan Sentrosom menjadi 2, masing-masing mempunyai satu sentriol. Kedua sentrosom tersebut melekat pada kutub yang berlawanan dari inti. Sesudah larut dalam membran inti, mereka membentuk spindle, terhubung satu sama lain dengan pembentukan serat gelendong antara mereka.
Setelah pemisahan masing-masing kromosom menjadi 2 kromatid, satu kromatid dari masing-masing pasangan akan berhubungan dengan kutub utara, sedangkan yang lain bergerak ke arah kutub selatan inti. Pada tahap akhir pembelahan sel mitosis, 2 sel anak yang terbentuk dari setiap sel induk, dan masing-masing sentrosom dari sel induk menjadi inti dari sel anak.
Selain itu, sentrosom juga melakukan banyak fungsi lainnya, seperti berikut ini :
- Sentrosom merupakan pusat produksi mikrotubulus, struktur filamen tipis dalam sel. Sentrosom dan mikrotubulus berfungsi dalam menentukan arah pertumbuhan dari beberapa jenis sel seperti neuron, di mana arah dan titik pertumbuhan akson ditentukan dengan sel-sel ini. Mereka juga dikenal sebagai kepala pusat pengorganisasian mikrotubulus dari sel-sel hewan.
- Sentrosom bertanggung jawab untuk inisiasi sitokinesis, atau pemisahan dari sel induk menjadi dua. Dengan tidak adanya sentrosom, sudah diamati bahwa sitokinesis tidak akan memulai bahkan setelah selesainya mitosis.
- Sentrosom mengelola silia primer yang terdapat pada sel-sel epitel ginjal, reseptor penciuman, lapisan perut, dan sel-sel batang di mata.
Peranan Sentrosom pada Pembelahan Sel
Pada pembelahan sel ialah merupakan suatu komponen yang sangat dibutuhkan dalam biologi sel. Sentrosom juga akan menjalankan fungsinya pada proses ini.
Dua sentriol dari satu sentrosom bisa mengarah pada sudut yang tepat satu sama lain, yang artinya bahwa mikrotubulus dalam sentriol ini nantinya akan tersusun dalam salah satu dari dua arah yang saling tegak lurus. Dua sentrosom dalam sel yang belum terbelah posisi di ujung sel interfase yang berseberangan.
Dalam Implikasi dari geometri ini yaitu pada saat serat spindel mitosis mulai terbentuk, maka mereka semua akan memanjang dari setiap sisi (atau “kutub”) dan sel tersebut akan mengarah ke pusatnya, di mana pembelahan sel pada akhirnya bisa terlihat jelas, lalu pada anggota mereka juga memperpanjang atau keluar dalam berbagai arah dari setiap sentrosom itu sendiri.
Siklus Sentrosom
Centrosom umumnya melekat pada membran plasma. Selama profase dari pembelahan sel, duplikat sentrosom, membentuk 2 sentrosom. Kedua sentrosom ini akan bergerak ke kutub yang berlawanan dari sel. Sesudah degradasi membran nuklir, pada tiap sentrosom nukleasi mikrotubulus mereka untuk membentuk aparatus spindel. Mikrotubulus spindel kemudian menempel pada sentromer dari masing-masing kromosom dalam sel. Kontraksi mikrotubulus spindel membebaskan kromosom berpisah menjadi kutub yang berlawanan dari sel, memproduksi sel baru, dua sel anak. Sesudah pembagian sitoplasma, setiap sel anak yang terbentuk mengandung satu sentrosom.
Demikianlah bahasan kita mengenai sentrosom. Terima kasih bagi yang menyempatkan waktu untuk membaca dan mampir di artikel √ Fungsi Sentrosom : Pengertian, Peranan & Siklusnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kamu ?
Baca Juga Artikel Lainnya
- √ Struktur Sitoplasma : Pengertian, Ciri & Fungsinya Lengkap
- √ Fungsi Lisosom : Pengertian, Pembentukan & Strukturnya Lengkap
- √ Sifat – Sifat Sitosol : Pengertian, Fungsi & Komposisinya Lengkap
- √ Struktur Ribossom : Pengertian, Bentuk & Fungsinya Lengkap
- √ Fungsi Peroksisom : Pengertian, Ciri, Reaksi & Strukturnya Lengkap