Asam Sulfat

Oleh Diposting pada

Materi.Co.ID – Hay hay bertemu lagi dengan artikel materi.co.id . Kali ini kita akan membahas tentang asam sulfat. Simak ulasan lengkap nya dibawah ini.

√ Asam Sulfat : Pengertian, Sifat, Reaksi dan Kegunaannya Lengkap

Pengertian Asam Sulfat

Asam sulfat, H2SO4, termasuk asam mineral (anorganik) yang kuat. Zat ini dapat larut dalam air di semua perbandingan. Asam sulfat mempunyai banyak sekali kegunaan dan juga termasuk salah satu produk utama industri kimia. Produksi dunia asam sulfat pada tahun 2001 ialah 165 juta ton, dengan nilai perdagangan seharga US$8 juta. Kegunaan utamanya yakni pada pemrosesan bijih mineral, sintesis kimia, pemrosesan air limbah dan pengilangan minyak.

Sifat Fisika Asam Sulfat

A. Bentuk – Bentuk Asam Sulfat

Meskipun asam sulfat yang mendekati 100% bisa dibuat, ia akan membebaskan SO3 pada titik didihnya dan menciptakan asam 98,3%. Asam sulfat 98% lebih stabil untuk disimpan, dan termasuk bentuk asam sulfat yang paling umum.

Asam sulfat 98% biasanya dinamai sebagai asam sulfat pekat. Terdapat berbagai jenis konsentrasi asam sulfat yang digunakan untuk berbagai kebutuhan :

  • 10%, asam sulfat encer untuk kegunaan laboratorium,
  • 33,53%, asam baterai,
  • 62,18%, asam bilik atau asam pupuk,
  • 73,61%, asam menara atau asam glover,
  • 97%, asam pekat.

Ada juga asam sulfat dalam berbagai kemurnian. Mutu teknis H2SO4 tidaklah murni dan seringkali berwarna, akan tetapi cocok untuk digunakan untuk membuat pupuk. Mutu murni asam sulfat digunakan guna membuat obat-obatan dan zat warna.

Jika SO3(g) dalam konsentrasi tinggi ditambahkan ke dalam asam sulfat, H2S2O7 akan terbentuk. Senyawa ini dinamai sebagai asam pirosulfat, asam sulfat berasap, ataupun oleum.

Baca Juga  Jenis - Jenis Hormon

Konsentrasi oleum diekspresikan sebagai %SO3 (dinamai %oleum) atau %H2SO4 (jumlah asam sulfat yang dihasilkan jika H2O ditambahkan); konsentrasi yang umum adalah 40% oleum (109% H2SO4) dan 65% oleum (114,6% H2SO4). H2S2O7 murni ada dalam bentuk padat dengan titik leleh 36 °C.

B. Polaritas dan Konduktivitas

H2SO4 anhidrat merupakan cairan yang sangat polar. Ia mempunyai tetapan dielektrik sekitar 100. Konduktivitas listriknya juga tinggi. Hal ini disebabkan oleh disosiasi yang dikarenakan oleh swa-protonasi, disebut sebagai autopirolisis.

2 H2SO4 → H3SO+4 + HSO−4

Konstanta kesetimbangan autopirolisisnya ialah :

Kap(25 °C)= [H3SO+4][HSO−4] = 2,7 × 10−4.

Apabila dibandingkan dengan konstanta keseimbangan air, Kw = 10−14, nilai konstanta kesetimbangan autopirolisis asam sulfat 1010 (10 triliun) kali lebih kecil.

Meskipun asam ini mempunyai viskositas yang cukup tinggi, konduktivitas efektif ion H3SO+4 dan HSO−4 tinggi disebabkan mekanisme ulang alik proton intra molekul, menjadikan asam sulfat sebagai konduktor yang baik. Ia juga merupakan pelarut yang baik untuk banyak reaksi.

Kesetimbangan kimiawi asam sulfat sesungguhnya lebih rumit dibandingkan yang ditunjukkan di atas; 100% H2SO4 mengandung beragam spesi dalam kesetimbangan (ditunjukkan dengan nilai milimol per kg pelarut), antara lain:

HSO−4 (15,0), H3SO+4 (11,3), H3O+ (8,0), HS2O−7(4,4), H2S2O7 (3,6), H2O (0,1).

Reaksi Kimia dari Asam Sulfat

  • Membangun HCl dengan cara memanaskan H2SO4 pekat dengan natrium klorida

H2SO4 + NaCl ==> NaHSO4 + HCl

Selaim dengan NaCl, memanaskan logam logam klorida dengan asam sulfat pekat dan mangan dioksida dapat menmproduksi HCl

  • Pembuatan SO3 ini dengan cara memanaskan asam sulfat pekat dengan jumlah besar yakni P2O5.

H2SO4 + P2O5 ==> SO3 + 2HPO3

  • Pembuatan SO2 dilaboratorium umumnya ialah dengan mereaksikan H2SO4 pekat dengan Cu.
Baca Juga  Tekanan Turgor

Cu + 2H2SO4 ==> CuSO4 + SO2 + 2H2O

  • Dengan memanaskan CaF2 dengan asam sulfat pekat dilaboratorium dapat membuat HF.

CaF2 + H2SO4 ==> 2HF + CaSO4

  • HI juga bisa dibuat dengan cara memanaskan garam NaI dengan H2SO4 pekat.

2NaI + H2SO4 ==> 2HI + Na2SO4

  • Selain metanol, semua alkohol lain apabila direaksikan akan membebaskan molekul air. Metanol bereaksi dengan H2SO4 menciptakan dimetil sulfat.

2CH3OH + H2SO4 ==> (CH3)2SO4 + H2O

  • Asam sulfat akan menyerap etena (C2H4) apabila ada diudara membentuk etil hidrogen sulfat C2H5.HSO4.

C2H4 + H2SO4 ==> C2H5.HSO4

Kegunaan Asam Sulfat

  • Asam sulfat digunakan pada proses pembuatan deterjen.
  • Industri pembuatan HNO3 atau asam nitrat juga memanfaatkan asam kuat yang satu ini.
  • Pembuatan batere untuk industri otomotif juga menggunakan asam sulfat ini sebagai larutan elektrolit.
  • Asam sulfat dipakai dalam proses penghilangan zat-zat pengotor dari minyak bumi pada proses penyulingan minyak bumi.
  • Pada proses pembuatan bahan peledak, nitrogliserin, asam sulfat dipakai untuk salah satu reaktan.
  • Asam sulfat digunakan sebagai bahan baku pada proses pembuatan pupuk superfosfat dan amonium sulfat.
  • Proses pembuatan rayon juga memakai asam sulfat. Sesudah dicampur dengan tetra amine copper (II), serat selulosa kayu direaksikan dengan asam sulfat untuk menghasilkan serat rayon.
  • Selain biasa menggunakan asam klorida, untuk meregenerasi kation resin – pada unit pembuatan air bebas mineral – juga bisa digunakan asam sulfat.
  • Asam sulfat digunakan sebagai bahan pembuat bahan perekat ataupun lem.
  • Asam sulfat umumnya digunakan sebagai salah satu chemical reagent di laboratorium analisa.
  • Pada proses pembuatan bahan pewarna, asam sulfat  ini juga digunakan.
  • Asam sulfat dimanfaatkan sebagai bahan kimia pada proses water treatment guna sebagai pengaturan keasamaan atau pH adjustment.
  • Apabila dibandingkan dengan asam klorida, penggunaan asam sulfat lebih disukai. Hal ini disebabkan asam klorida bisa menyebabkan korosi pada perpipaan atau peralatan dari stainless steel.
  • Asam sulfat berperan pada proses cleaning (pickling) pada proses pengolahan logam – besi dan baja – sebelum logam melalui proses plating dengan seng atau timah.
Baca Juga  Fungsi Hipotalamus

Demikianlah bahasan kita mengenai asam sulfat. Terima kasih bagi yang menyempatkan waktu untuk membaca dan mampir di artikel √ Asam Sulfat : Pengertian, Sifat, Reaksi & Kegunaannya Lengkap. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kamu ?

Baca Juga Artikel Lainnya

Posting terkait: