Jaringan Penguat

Diposting pada

Materi.Co.ID – Hay hay bertemu lagi dengan artikel materi.co.id . Kali ini kita akan membahas tentang jaringan penguat. Simak ulasan lengkap nya dibawah ini.

√ Jaringan Penguat : Kolenkim & Sklerenkim, Ciri dan Jenisnya Lengkap


Pengertian Jaringan Penguat

Jaringan penguat atau jaringan penyokong merupakan salah satu jaringan penyusun tumbuhan yang memiliki fungsi memperkuat atau menyokong tubuh tumbuhan maka tumbuhan bisa berdiri tegak. Menurut bentuk dan sifatnya, jaringan penguat tumbuhan memiliki 2 jenis yaitu jaringan kolenkim serta jaringan sklerenkim.


Jenis – Jenis Jaringan Penguat

Berdasarkan bentuk dan sifatnya, jaringan penguat terbagi menjadi 2 jenis, yaitu :

1.Jaringan Kolenkim

Jaringan kolenkim yaitu suatu jaringan yang memiliki fungsi sebagai jaringan penguat atau penyokong pada organ tumbuhan yang masih aktif melakukan pertumbuhan dan pengembangan.

Jaringan kolenkim terdiri dari sel-sel hidup, memiliki bentuk memanjang dan umumnya mempunyai dinding dengan penebalan yang fleksibel. Penebalan dinding tersebut khususnya terjadi pada bagian sudutnya dan terdiri atas bahan selulosa yang tebal.

Jaringan kolenkim hanya memiliki dinding primer yang lembut lentur dan tidak berlignin. Isi selnya dapat mengandung tanin dan kloroplas. Kolenkim dapat dijumpai pada batang, daun, bunga, dan buah serta akar yang terkena sinar matahari.


Ciri – Ciri Jaringan Kolenkim

  • Mempunyai bentuk yang memanjang sejajar sesuai dengan pusat
  • Organ tempat kolenkim tersebut terletak.
  • Dinding sel kolenkim tidak berlignin
  • Mengandung selulosa, pektin dan hemiselulosa.
  • Beberapa sel kolenkim memiliki kloropas
  • Dapat menunjang fotosintesis.
  • Sel Kolenkim umumnya mengalami penebalan setempat.

Jenis-Jenis Jaringan Kolenkim

Berdasarkan bentuk penebalan dan posisinya, jaringa kolenkim ini dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu :


  • Kolenkim Angular (Sudut)
Baca Juga  Jaringan Sklerenkim

Kolenkim angular ini merupakan suatu jaringan kolenkim yang menjalani penebalan dibagian sudutnya. Jaringan kolenkim ini bisa dijumpai pada daun-daunan, contohnya : daun tanaman seledri


  • Kolenkim Lamellar (Tangensial)

Kolenkim lamellar ini merupakan suatu jaringan kolenkim yang menjalani penebalan dibagian dinding sel yang tangensial serta menjalar. Jaringan Ini menahan kekuatan lapisan luar bagian tanaman, contohnya : pada batang maupun daun.


  • Kolenkim Annular

Kolenkim annular ini merupakan suatu jaringan kolenkim yang mengalami penebalan pada dinding sel yang merata. Jenis kolenkim ini jarang sekali dijumpai sebab hanya terdapat didaun wortel dan beberapa tanaman merambat


  • Kolenkim Lakunar (Lacunate)

Kolenkim lakunar ini merupakan suatu jaringan kolenkim yang mengalami penebalan pada permukaan ruang antar sel.


2.Jaringan Sklerenkim

Jaringan ini juga merupakan jaringan penguat, namun hanya berada pada jaringan tumbuhan yang tidak lagi melakukan pertumbuhan dan perkembangan. Jaringan sklerenkim ini terdiri dari sel-sel mati. Dinding selnya sangat tebal dan kuat sebab terkandung lignin (komponen utama kayu). Dinding selnya mengalami penebalan primer dan penebalan sekunder dengan zat lignin.


Fungsi sklerenkim

Sklerenkim memiliki fungsi menguatkan bagian tumbuhan yang telah dewasa. Sklerenkim juga memiliki fungsi untuk melindungi bagian-bagian lunak yang berada di bagian lebih dalam misalnya pada kulit biji jarak, tempurung kelapa, dan buah kenari.


Ciri-Ciri Jaringan Sklerenkim

  • Sel penyusun jaringannya mengalami penebalan pada seluruh bagian dinding sel.
  • Penebalan ini berupa lignin.
  • Terdiri dari sel mati.
  • Biasanya bisa dijumpai pada organ tumbuhan yang tidak lagi mengalami pertumbuhan dan perkembangan.
  • Terletak atau berada pada perisikel, korteks, dan diantara xilem dan floem.

Jenis – Jenis Jaringan Sklerenkim

  • Sel batu (sklereid, stone cell) memiliki zat lignin dimana berperan supaya dinding sel menjadi begitu tebal dan kuat. Meskipun bentuk sel batu tidak sepanjang bentuk sel serat sklerenkim, posisi sel batu ini terdapat pada bagian tanaman yang tidak tumbuh lagi.
  • Serabut maupun serat sklerenkim ini memiliki bentuk memanjang dan melingkar, akan tetapi serabut sklerenkim ini banyak mengandung serat agave, hibiscus sabdariffa dan juga rami.
Baca Juga  Jaringan Parenkim

Demikianlah bahasan kita mengenai jaringan penguat. Terima kasih bagi yang menyempatkan waktu untuk membaca dan mampir di artikel √ Jaringan Penguat : Pengertian, Ciri & Jenisnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kamu ?


Baca Juga Artikel Lainnya