Materi.Co.ID – Hay hay bertemu lagi dengan artikel materi.co.id . Kali ini kita akan membahas tentang pengertian frasa sampai jenis-jenisnya. Simak ulasan lengkap nya dibawah ini.
Pengertian Frasa
Frasa atau frase ialah salah satu istilah yang sering dibicarakan dalam kajian ilmu bahasa . Frasa merupakanΒ satuan ilmu bahasa yang lebih besar dari kata dan lebih kecil dari klausa dan kalimat.
Frasa ialah gabungan kata yang bersifat nonpredikatif . Berbentuk gabungan kata yang berarti frasa setidaknya terdiri dari 2 kata. Frasa juga bersifat nonpredikatif yang berarti bahwa salah satu kata yang ada dalam gabungan kata tersebut bukan berfungsi sebagai predikat. Sifat nonpredikatif pada gabungan kata ini yang membedakan frasa dari klausa dan kalimat.
Pengertian frasa menurut para ahli
1. Menurut Kridalaksana
Frasa adalah gabungan antara dua kata atau lebih yang mempunyai sifat tidak prediktif, gabungan tersebut bisa rapat, bisa renggang.
2. Menurut Lyons
Pengertian frasa ialah sebuah kelommpmok kata yang secara gramatikal sepadan dengan dengan satu kata dan tidak mempunyai subjek dan predikat sendiri.
3. Menurut Putrayasa
Frasa adalah kelompok kata yang mempunyai kedudukan sebagai suatu fungsi dalam kalimat yang tidak semuanya dari frase itu sendiri yang terdiri dari kelompok kata.
4. Menurut Ramlan
Frasa adalah satuan gramatikal yang terdiri atas 2 kata atau lebih yang tidak melebihi dari suatu batas fungsi yang ada dalam unsur klausa.
5. Menurut Tarmini
Pengertian frasa yaitu suatu konstruksi yang terdiri atas dua konstituen atau lebih yang dapat mengisi fungsi sintaksis tertentu yang ada dalam kalimmat. Namun tidak melebihi dari batas-batas fungsi klausa atau disebut dengan frasa itu nonprediktatif.
Ciri – Ciri Frasa
- Frasa terdiri berdasarkan dengan dua kata atau lebih.
- Frasa menduduki fungsi gramatikal pada sebuah kalimat (subjek, predikat, objek, dan lainnya).
- Frasa mempunyai satu makna gramatikal.
- Frasa bersifat non predikatif (frasa bisa menduduki fungsi sebagai predikat, tetapi bukan sebuah kumpulan kata yang mempunyai predikat seperti kalimat).
Jenis – Jenis Frasa
1. Jenis Frasa Berdasarkan Jenis kata
a. Frasa verbal
Frasa verbal adalah frasa yang mempunyai inti kata kerja dalam unsur pembentukannya dan juga bisa berfungsi untuk pengganti kedudukan kata kerja didalam kalimat.
Contoh frasa verbal ialah :
- Sedang mencuci.
- Baru pergi.
- Akan terbit.
- Tidak berenang.
b. Frasa nomina
Frasa nomina adalah frasa yang mempunyai inti kata benda dalam unsur pembentukannya dan juga bisa berfungsi untuk pengganti dari kata benda.
Contoh frasa nomina ialah :
- Lemari kayu
- Rumah beton
- Buku tulis
- Sepatu kain
c. Frasa ajektiva
Frasa ajektiva adalah frasa yang mempunyai inti kata yang berupa kata sifat didalam unsur pembentukannya.
Contoh frasa ajektiva ialah :
- Sangat hebat
- Cukup baik
- Lumayan cepat
- Sangat dekat
- Murah sekali
d. Frasa preposisional
Frasa preposisional adalah frasa yang kata didalamnya menggunakan kata depan pada unsur pembentukannya.
Contoh frasa preposisional ialah :
- Dari kemarin.
- Ke Balikpapan
- Di kebun
- Dengan tangan
- Kepada polisi
- Oleh Aisyah
e. Frasa adverbial
Frasa adverbial adalah frasa yang kelompok kata didalamnya dibentuk dengan keterangan kata sifat.
Contoh frasa adverbial ialah :
- Sangat baik (kata baik adalah intinya dan kata sangat merupakan pewatas).
- Agak besar
- Kurang pandai
- Hampir baik
- Lebih pandai
- Agak kuat
- Dengan heran
f. Frasa pronominal
Frasa pronominal adalah frasa yang kata didalamnya dibentuk dengan kata ganti.
Contoh frasa pronominal ialah :
- Kalian semua
- Mereka semua
- Kalian berdua
- Anda dan saya
- Kami dan mereka
- Saya dan dia
- Putra-putri
2. Jenis Frasa Berdasarkan Kesatuan
a. Frasa biasa
frasa yang mempunyai arti/ makna sebenarnya.
Contoh : Ibu membeli sayur bayam
b. Frasa idiomatik
frasa yang mempunyai makna baru/makna yang bukan sebenarnya (denotasi).
Contoh : Orang tua saya pergi ke luar kota
c. Frasa ambigu
Frasa ambigu ialah suatu frasa yang mempunyai makna dua atau ganda dalam pemakaian kalimat.
Contoh : tangan panjang
Dalam contoh tangan panjang diatas bisa diartikan bahwa tangan yang panjang itu adalah orang yang suka mencuri.
3. Frasa Berdasarkan Fungsi dan Unsur Pembentukannya
a. Frasa Endosentris
Merupakan kelompok kata yang unsur-unsurnya berfungsi menerangkan dan diterangkan (MD) atau diterangakan dan menerangkan (DM).
Contohnya: kuda hitam (DM), dua orag (MD)
Ada 3 jenis frasa endosentris:
- Frasa atributif Ialah kelompok kata yang pembentukannya menggunakan struktur DM atau MD. Misalnya: Ibu kandung (MD), empat ekor (MD).
- Frasa aposif Ialah kelompok kata yang salah satu unsurnya dapat menggantikan kedudukan unsur (menerangkan) inti lainnya (diterangkan). Misalnya: Novi si penghafal Alquran suaranya sangat bagus. Kata Novi posisinya sebagai yang diterangkan (D) dan si penghafal Alquran posisinya menerangkan (M).
- Frasa koordinatif, Ialah kelompok kata yang unsur-unsur pembentukannya menduduki fungsi inti. Misalnya: warta berita, adik kakak, kakek nenek dan lain-lain.
b. Frasa Eksosentris
Ialah kelompok kata yang salah satu unsur pembentukannya memakai kata tugas.
Contoh frasa eksosentris: dari Jakarta, kepada teman, di kecamatan dan lain-lain.
4. Jenis Frasa Berdasarkan Kedudukannya
a. Frasa Setara
Frasa setara ialah suatu frasa yang memiliki hubungan antar unsur setara.
Contoh :
- Keluar masuk
- Depan belakang
- Hitam putih
- Muda mudi
- Tua muda
- Suami istri
- Maju mundur
- Pergi kembali
- Pulang pergi
- Asal usul
b. Frasa Setara Bertingkat
Frasa setara bertingkat merupakan frasa yang kedudukan antar unsurnya tidak setara atau bertingkat.
Contoh :
- Uang tunai
- Cara baru
- Pedang tajam
- Bangku emas
- Mengayuh sepeda
- Sedang pergi
- Dari kantor
- Bahasa Indonesia
- Tanah air
- Musim panen
Demikianlah bahasan kita mengenai pengertian frasa. Terima kasih bagi yang menyempatkan waktu untuk membaca dan mampir di artikel β Pengertian Frasa : Ciri, Jenis & Contohnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kamu π
Baca Juga Artikel Lainnya
- β Pengertian Peribahasa : Ciri, Jenis & Contohnya Lengkap
- β Pengertian Interjeksi : Ciri, Jenis & Contohnya Lengkap
- β Pengertian Vebra : Ciri, Jenis & Contohnya Lengkap
- β Pengertian Diksi : Ciri, Jenis, Syarat, Fungsi & Contohnya Lengkap
- β Pengertian Nomina : Ciri, Jenis & Contohnya Lengkap