Materi.Co.ID – Hai teman – teman online, pada kesempatan kali ini Materi.Co.ID akan membahas mengenai artikel yang berjudul Manajemen Pemasaran. Mari kita simak penjelasan secara lengkap di bawah ini.
Pengertian Manajemen Pemasaran
Manajemen Pemasaran adalah suatu alat analisis, pengendalian, perencanaan, penerapan program yang dapat dirancang untuk dapat menciptakan suatu yang membangun dan mampu mempertahankan suatu pertukaran yang saling menguntungkan satu sama lain dengan adanya target pasar sasaran dengan memiliki tujuan yang sama yaitu agar perusahaan mendapatkan laba.
Pengertian Manajemen Pemasaran Menurut Para Ahli
1. Menurut Sofjan Assauri
Manajemen Pemasaran yakni suatu proses dalam kegiatan analisis perencanaan pelaksanaan dan pengendalian berbagai program yang disusun dalam pembentukan pembangunan dan pemeliharaan laba hasil dari transaksi atau pertukaran melalui sasaran pasar untuk mencapai tujuan perusahaan dalam jangka panjang.
2. Menurut Bukhari dan Djaslim
Manajemen Pemasaran yakni dapat dikatan sebagai suatu proses dalam melakukan perencanaan dan pelaksanaan suatu konsepsi penetapan harga promosi dan distribusi pada perusahaan dengan memiliki suatu kekhasan barang dan jasa untuk dapat menghasilkan pertukaran yang saling memuaskan individu yang satu dengan individu yang lainnya dengan syarat dapat memenuhi tujuan organisasi perusahaan yang sudah disepakati bersama.
3. Menurut William J. Stanton
Manajemen pemasaran yakni suatu proses dalam menjalankan suatu sistem dimana terdapat hubungan antara tujuan perencanaan dan penentuan harga dengan bagaimana mempromosikan serta menyalurkan atau mendistribusikan produk baik barang atau jasa kepada konsumen (klien).
4. Menurut Philip Kotler (1980)
Manajemen pemasaran yakni suatu proses dalam melakukan suatu analisis, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan suatu program-program yang sudah disusun yang mempunyai tujuan untuk dapat menimbulkan suatu pertukaran dengan pasar yang dituju agar mencapai tujuan dari perusahaan tersebut yang sudah disepakati bersama.
5. Menurut Ben M. Eniy (2007:130)
Manajemen pemasaran yakni suatu proses untuk dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dari kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh individu atau perusahaan.
Karakteristik Manajemen Pemasaran
- Variabillity/heterogeneity (Berubah-ubah)
Biasanya jasa yang diberikan seringnya berubah-ubah tergantung siapa yang menyajikannya, kapan dan dimana penyaji jasa tersebut dilakukan. Konsumen sebelum mengambil keputusan untuk menggunakan suatu jasa biasanya akan meminta pendapat orang lain, oleh karena itu penyedia jasa akan terus berlomba-lomba menawarkan bervariasi jasa dengan kualitas yang baik guna menciptakan kepuasan dari konsumennya.
- Intangibillty (Tidak Berwujud)
Jasa bersifat tidak berwujud (intangibility) ini dapat memiliki arti bahwa wujud dari bendanya tidak dapat melihat, mencium, meraba, mendengar dan merasakan hasilnya sebelum mereka membeli barang tersebut. Sehingga nilai tidak berwujud dari jasa dapat berupa suatu kenikmatan, rasa aman, serta kepuasan para konsumen.
- Perishabbility (Tidak Tahan Lama)
Jasa tidak dapat disimpan sehingga tidak dapat dijual pada masa yang akan datang. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa jasa yang satu ini berbeda dengan barang, karena biasanya barang dapat disimpan dan dapat digunakan berulang-ulang kali beda dengan produk jasa.
- Inseparability (Tidak Dapat Dipisahkan)
Jasa tidak dapat dipisahkan (Inseparability) artinya jasa tidak dapat dipisahkan dari sumbernya, yaitu perusahaan jasa yang telah menghasilkannya dengan konsumen yang menggunakan jasa tersebut. Interaksi antara penyedia jasa dengan konsumen terjadi ketika jasa diproduksi dan dikonsumsi pada saat bersamaan.
Konsep Manajemen Pemasaran
- Konsep Produk
Konsep ini memiliki gagasan bahwa pelanggan bakal lebih menyukai produk yang berkualitas apapun harganya dan pasokan ketersediaannya. Jadi perusahaan bakal semaksimal mungkin menciptakan produk yang berkualitas dan biasanya untuk memproduksinya membutuhkan biaya yang mahal.
- Konsep Penjualan
Konsep yang satu ini cuma mementingkan proses penjualan produknya, tanpa memikirkan kualitas dan selera pelanggan. Motifnya cuma satu, yaitu menghasilkan uang, bukan menciptakan kepercayaan pelanggan.
- Konsep Hubungan Sosial
Konsep ini dibuat tidak hanya untuk konsumen tetapi juga untuk masyarakat. Sehingga perusahaan harus dapat menyeimbangkan antara keuntungan perusahaan, keinginan konsumen dan kesejahteraan masyarakat.
- Konsep Konsumen
Konsep konsumen yakni suatu proses kegiatan dalam memberikan perhatian kepada konsumen secara individu. Misalnya seperti dapat memberikan pelayanan terbaik pada setiap pelanggan yang menggunakan produk dan jasa kita, Sehingga akan dapat membuat pelanggan merasa dihargai dan dapat memberikan kepuasan terhadap konsumen yang sudah membeli atau mengunakan produk kita.
- Konsep Produksi
Konsep produksi yakni suatu konsep manajemen pemasaran dengan pendekatan pokok di aspek produksi, yaitu bagaimana menciptakan produk atau jasa dengan harga yang murah.
- Konsep Pemasaran
Konsep pemasaran yakni suatu konsep manajemen pemasaran dengan adanya dilakukan pemasaran seluas-luasnya sehingga akan memberikan visibilitas produk yang lebih dikenal oleh masyarakat.
Strategi Manajemen Pemasaran
- Market Development Strategy
Market Development Strategy adalah suatu strategi pemasaran yang berupaya mencari pasar baru dari produk yang sudah ada intinya saat produk tertentu telah dalam kondisi bahaya disamping pesaing baru yang bermunculan dan kompetitif atau disebut daerah red ocean.
- Market Penetration Strategy
Market Penetration Strategy adalah suatu strategi pemasaran yang berupaya untuk meningkatkan pemasaran pada pasar yang sekarang ada melalui produk yang sekarang ada pula. Kegiatan yang dilakukan meliputi upaya meningkatkan jumlah pembelian dari produk, mencoba menarik konsumen yang sekarang menggunakan produk dari kompetitor atau pesaing ataupun sekaligus membeli kompetitor tersebut.
Tujuan Manajemen Pemasaran
- Memperoleh customer atau konsumen
- Mampu bersaing dengan perusahaan pesaing
- Meningkatkan dan mengembangkan produk.
- Memperoleh keuntungan atau laba.
- Berkoordinasi dengan divisi lain untuk meningkatkan penjualan.
- Pemberian pelayanan dan service pada konsumen.
- MenSosialisasikan produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan agar lebih dikenal
Fungsi Manajemen Pemasaran
- Fungsi Penyedia Sarana
Penyedia sarana yakni fungsi yang berkaitan dengan proses operasional pemasaran. Jadi bisa dikatakan, fungsi penyedia sarana ini berkaitan dengan proses pengumpulan, komunikasi hingga penyortiran sesuai dengan standar perusahaan.
- Fungsi Fisis
Fungsi fisis yakni suatu fungsi manajemen pemasaran yang berfokus pada kegunaan waktu, lokasi, dan bentuk. Kegunaan tersebut ditambah pada suatu produk ketika produk tersebut diangkut, diproses, dan disimpan untuk melengkapi keinginan para konsumen.
- Fungsi Pertukaran
Konsep Pertukaran yakni suatu fungsi yang berkaitan dengan pemindahan (pengalihan) kepemilikan barang dari satu pihak ke pihak lain dalam suatu sistem pemasaran.
Fungsi pertukaran pada manajemen pemasaran dibagi menjadi 2 macam, yaitu:
- Fungsi Penjualan
Fungsi penjualan berupa suatu aktivitas untuk dapat mempertemukan pembeli dan penjual. Proses ini juga dapat dilaksanakan secara langsung ataupun melalui media perantara. - Fungsi Pembelian
Fungsi pembelian yakni suatu proses kegiatan yang memiliki tujuan untuk dapat memperoleh produk yang baik barang ataupun jasa dengan kualitas yang baik dan jumlah yang diperlukan sebagai persediaan dalam memenuhi kebutuhan para konsumen/pembeli.
Demikianlah pembahasan artikel mengenai √ Manajemen Pemasaran : Pengertian, Tujuan, Fungsi, Karakteristik & Konsepnya Lengkap. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu kita semua dalam menemukan solusi yang terbaik. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih.
Baca Juga Artikel :